Ini Alasan Mam Harus Menjalani Induksi Persalinan

Induksi Persalinan: Apa Itu dan Waktu yang Tepat Melakukannya

17.11.2020

Induksi dilakukan dengan cara memberikan oksitosin melalui infus intravena pada lengan atau punggung tangan dan akan diberikan secara bertahap sambil dokter memantau ketat reaksi rahim dan janin.

headphones

PLAYING: Induksi Persalinan: Apa Itu dan Waktu yang Tepat Melakukannya

4 min read

Meski usia kehamilan Mam sudah cukup bulan, terkadang tanda-tanda persalinan tidak muncul juga. Menurut dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin SpOG MKes., apabila risiko melanjutkan kehamilan lebih besar dibandingkan dengan risiko mengakhiri kehamilan, dokter bisa saja merekomendasikan tindakan induksi.

Janin dianggap sudah cukup bulan bila usia kehamilan Mam telah mencapai 37 minggu. Pada saat ini, bayi sudah dapat dilahirkan karena organ-organ tubuhnya sudah matang sempurna. Mam tinggal menunggu tanda-tanda persalinan tiba untuk kemudian mengawali proses melahirkan si Kecil. Mam bisa mengecek kembali seperti apa tanda-tanda persalinan sudah dekat di sini. Meski usia kehamilan Mam sudah cukup bulan, terkadang tanda-tanda persalinan tidak muncul juga. Menurut dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin SpOG MKes., apabila risiko melanjutkan kehamilan lebih besar dibandingkan dengan risiko mengakhiri kehamilan, dokter bisa saja merekomendasikan tindakan induksi.

Induksi dilakukan dengan cara memberikan oksitosin melalui infus intravena pada lengan atau punggung tangan Mam. “Obat” tersebut akan diberikan secara perlahan dan bertahap sambil dokter memantau ketat reaksi rahim dan janin. Sebenarnya, apa saja sih, kondisi yang dapat membuat Mam perlu menjalani induksi persalinan?

Usia kehamilan melebihi 40 minggu

Pada kehamilan yang sudah lewat bulan, bayi berisiko keracunan air ketuban. Maka dari itu, induksi persalinan dilakukan  untuk merangsang timbulnya kontraksi.

Pecah ketuban tanpa disertai kontraksi

Ketuban yang sudah pecah meningkatkan risiko infeksi dan janin keracunan air ketuban. Meski usia kehamilan Mam sudah cukup bulan, bisa saja ketuban pecah tanpa disertai kontraksi. Bila dalam jangka waktu 24-48 jam pascapecah ketuban kontraksi belum juga muncul, maka dokter akan merekomendasikan tindakan induksi

Baca Juga: Cari Tahu Kondisi Kesehatan Si Kecil dari USG

Timbul komplikasi kehamilan

Komplikasi kehamilan seperti diabetes gestasional dan preeklampsia juga dapat mendorong dilakukannya induksi persalinan. Ibu yang menderita diabetes gestasional memiliki kecenderungan melahirkan bayi berukuran besar. Bila bayi tidak segera dilahirkan, dikhawatirkan ukurannya semakin membesar sehingga sulit dilahirkan melalui persalinan normal. Sementara ibu yang menderita preeklampsia berisiko mengalami kejang. Maka dari itu, bila janin sudah cukup bulan, salah satu pilihannya adalah dilakukan induksi untuk mempercepat datangnya persalinan.

Tindakan induksi dilakukan dokter untuk mempercepat timbulnya tanda-tanda persalinan normal. Meski begitu, tidak semua calon Mam dapat menjalani induksi. Ibu hamil tidak dapat diinduksi apabila memiliki salah satu kondisi berikut:

  • Mengalami komplikasi plasenta previa.
  • Terdapat bekas luka pada rahim akibat bekas operasi Caesar atau pengangkatan miom.
  • Memiliki ukuran panggul sempit.
  • Telah melahirkan lebih dari 5 kali.
  • Usia janin belum cukup bulan.
  • Terdapat kondisi gawat janin sehingga bayi harus segera dilahirkan.
  • Posisi bayi sungsang.
  • Tengah menderita infeksi herpes simplex.

Bila setelah dilakukan induksi Mam tetap tidak merasakan kontraksi, maka pilihan terakhir adalah menjalani persalinan secara Caesar. Tidak perlu takut ya, Mam, karena dokter pasti sudah mempertimbangkan segala sesuatunya demi keselamatan Mam dan si Kecil. Selamat menyambut kehadiran si Kecil.
 

Sumber:

  1. republika.co.id/berita/humaira/ibu-anak/14/04/28/n4qnbg-seperti-apa-sih-proses-induksi-persalinan
  2. ayahbunda.co.id/kehamilan-gizi-kesehatan/prosedur-induksi
  3. mayoclinic.org/tests-procedures/labor-induction/basics/definition/prc-20019032?p=1

 

Yuk Cari Inspirasi Hebat Lainnya

Normalkah Flek saat Hamil Muda

Normalkah Flek saat Hamil Muda?

Saat hamil, setiap ada cairan keluar dari vagina rasanya panik ya, Mam. Padahal, flek saat hamil muda itu sebenarnya hal yang sangat umum terjadi.

Kekurangan Zat Besi pada Ibu Hamil

Kekurangan Zat Besi pada Ibu Hamil

Sangat penting untuk menjaga kadar zat besi Anda selama kehamilan.

Inilah Alasan Ibu Hamil Perlu Melakukan USG Kehamilan

Inilah Alasan Ibu Hamil Perlu Melakukan USG Kehamilan

Pemeriksaan kandungan menggunakan alat USG (ultrasonografi) umumnya dilakukan beberapa kali selama kehamilan.

Menentukan jenis kelamin Bayi pada kandungan

Ini Cara yang Lebih Akurat untuk Mengetahui Jenis Kelamin Bayi

Laki-laki atau perempuan, ya? Pertanyaan ini penting bagi Mam dan Pap agar bisa menyiapkan keperluan si Kecil nanti, termasuk juga namanya. Setelah tahu jenis kelaminnya, Mam dan Pap tentu akan mudah mencari arti nama bayi perempuan atau laki-laki yang Mam dan Pap inginkan untuk si Kecil.

Produk Wyeth Nutrition

procalgold.png

S-26 Procal GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 1-3 tahun)

promise-baru.png

S-26 Promise GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 3-12 tahun)

94f761eb-9e9a-4fcc-8c74-294922e92789.png

S-26 Procal Nutrissentials

Susu Pertumbuhan Anak usia 1-3 Tahun untuk dukung kesiapan belajarnya.

Informasi Parenting untuk Mam dan Pap

Temukan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting di periode

Pra-Kehamilan, Kehamilan, Bayi, dan Anak.

Pra-kehamilan

Pra-Kehamilan

Informasi cara mempersiapkan kehamilan dan tips penting selama masa pra-kehamilan.

Kehamilan

Kehamilan

Informasi lengkap tentang masa kehamilan dari trimester pertama,  hingga persalinan.

Bayi

Bayi

Pelajari nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting untuk si Kecil usia 0-12 bulan di sini.

Anak

Anak

Pelajari nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting untuk si Kecil usia di atas 1 tahun di sini.

Berikan Rating

Please login to leave us a comment.

Login